Siapa yang kalau mandi sambil bacain ingredients shampoo atau sabun?
Ya itu dulu kerjaan saya sebelum sabun dan shampoo di rumah ganti pakai punya sendiri, hahaha…
Untuk orang awam memang kadang banyak yg susah dimengerti ya komposisinya, apalagi kalau namanya juga susah buat diucapkan.
Tapi kalau temen-temen udah mulai atau lagi coba buat-buat produk sendiri gitu pasti sudah ngerti dikit-dikit dong ya.
Sebenernya itu informasi yang sangat berguna buat temen-temen yang lagi coba buat DIY personal care sendiri.
Kalau temen-temen tau ingredients lengkapnya itu bisa buat benchmark juga atau bisa buat ngecek juga nih formulanya kaya apa atau bahan-bahan yang dipakai apa aja terus feelnya kaya gimana.
Dan bisa buat coba niru dikit-dikit atau dikembangin lagi yang lebih bagus lagi itu juga terserah temen-temen ya.
Yaaa… walaupun formulanya nggak tahu persis tepatnya tapi paling nggak udah ada gambaran dulu nanti tinggal disesuaikan saja sambil jalan.
Biasanya Ingredients di produk-produk personal care itu diurutkan dari yang paling banyak jumlahnya ke yang paling sedikit jumlahnya.
Dan penamaannya juga berdasar International Nomenclature Cosmetic Ingredient (INCI), jadi memang kadang banyak nama-nama yang sulit diucapkan gitu.
Nama yang sulit diucapkan itu nggak mesti jelek juga ya bahannya memang nama kimianya seperti itu.
Nah untuk produk-produk cair biasanya yang paling awal air, atau INCI namenya Aqua, ya ini karena produk cair itu memang kebanyakan ya komposisi terbanyaknya air.
Atau parfum yang alcohol based biasanya yang pertama sendiri atau yang terbanyak itu ya pasti alcohol.
Untuk fromula produk-produk pembersih seperti sabun dan shampoo biasanya terdiri dari surfaktan, conditioner, pelembab, pengental, pewangi, ekstrak tanaman, anti oksidan dan anti bakteri (preservative).
Informasi Berharga Dibalik Sebuah Ingredients
Kalian bisa menemukan banyak informasi dibalik sebuah ingredients itu.
Melihat-lihat beberapa produk kita jadi bisa mengetahui jenis-jenis kombinasi surfaktan yang banyak digunakan, conditionernya menggunakan apa saja maupun ekstrak-ekstrak tanamannya menggunakan apa saja.
Dan bisa juga melihat claim produknya seperti apa dengan spesifikasi bahan yang digunakan pada produk-produk tersebut.
Sebagai contohnya, jika kalian suka banget dengan suatu produk seperti merek Aesop Citrus Melange Body Cleanser dan pingin banget buat bikin yang sejenis itu maka yang pertama itu melihat komposisi atau ingredientsnya dulu.
Ingredients lengkapnya seperti di website: Water (Aqua), Sodium Laurylglucosides Hydroxypropylsulfonate, Cocamidopropyl Betaine, Glycerin, Sodium Methyl Cocoyl Taurate, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Sodium Chloride, Polysorbate 60, Glyceryl Caprylate, Phenoxyethanol, PEG-120 Methyl Glucose Dioleate, Citrus Grandis (Grapefruit) Peel Oil, Citrus Medica Limonum (Lemon) Peel Oil, Sodium Dehydroacetate, Coconut Acid, Citrus Aurantium Amara (Bitter Orange) Leaf/Twig Oil, Citric Acid, Jasminum Officinale (Jasmine) Oil, Tocopherol, Limonene, Linalool, Citral.
Kalian bisa mengkategorikannya terlebih dahulu:
Surfaktan : Sodium Laurylglucosides Hydroxypropylsulfonate, Cocamidopropyl Betaine, Sodium Methyl Cocoyl Taurate
Pelembab : Glycerin, Coconut Acid
Pengental : Sodium Chloride, PEG-120 Methyl Glucose Dioleate
Anti Bakteri / Preservative : Glyceryl Caprylate, Phenoxyethanol, Sodium Dehydroacetate
Pewangi : Citrus Grandis (Grapefruit) Peel Oil, Citrus Medica Limonum (Lemon) Peel Oil, Citrus Aurantium Amara (Bitter Orange) Leaf/Twig Oil, Jasminum Officinale (Jasmine) Oil, Limonene, Linalool, Citral
Solubilizer : Polysorbate 60, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil
Vitamin : Tocopherol
pH adjuster : Citric Acid
Untuk surfaktan utamanya itu menggunakan Sodium Laurylglucosides Hydroxypropylsulfonate, ini jarang yang jual di Indonesia jadi alternatifnya jika ingin yang ramah lingkungan dan mild bisa pakai Decyl Glucoside, atau kalau yg anionik bisa menggunakan Sodium Lauroyl Methyl Isethionate.
Surfaktan sekundernya cukup umum pakainya CAPB dan SMCT.
Pelembabnya juga standar masih menggunakan glycerin.
Pengentalnya juga masih menggunakan kombinasi garam dan PEG-120 Methyl Glucose Dioleate. Atau alternatifnya kalian bisa juga menggunakan Versathix atau Crothix (PEG-150 Pentaerythrityl Tetrastearate) untuk mengentalkan sabunnya terutama jika surfaktan utamanya menggunakan decyl glucoside karena itu tidak bisa dikentalkan menggunakan garam.
Untuk pewanginya itu juga standar kebanyakan menggunakan beberapa jenis campuran essential oil dan fragrance oil, ini lebih ke selera saja sih kalau masalah pewangi kalian bisa menambahkan sesuai selera kalian.
Solubilizer ini berfungsi untuk melarutkan pewangi, kadang ada beberapa pewangi yang memang bisa membuat formula sabunnya menjadi agak keruh jadi bisa juga menambahkan solubilizer ini.
Preservative juga menggunakan kombinasi Glyceryl Caprylate, Phenoxyethanol dan Sodium Dehydroacetate. Ini agak repot sebenarnya karena berbeda-beda produk, untuk lebih simplenya atau yang umum dipakai biasanya menggunakan phenoxyethanol dan sodium benzoate atau kalau mau yang lebih natural dan satu produk bisa menggunakan Optiphen BD (Benzyl Alcohol (and) Benzoic Acid (and) Dehydroacetic Acid). Preservative tersebut biasanya mengharuskan produk di pH yang cenderung asam (dibawah 6), bisa disesuaikan saja pHnya dengan citric acid.
Untuk vitamin itu cuma tambahan saja, kalian bebas menambahkannya atau mau diganti dengan ekstrak-ekstrak botani atau bahan eksotis lainnya.
Nah dari situ kalian bisa modifikasi atau kalian kembangkan lagi formulanya untuk disesuaikan dengan kebutuhan kalian sendiri atau disesuaikan dengan bahan yang mudah didapatkan.
Jangan Lewatkan Lorong Perawatan Tubuh
Kalau teman-teman sering jalan-jalan ke mall atau departement store atau browsing produk di internet maka jangan lupa buat ngecek-ngecek ingredientsnya, karena itu bisa bantu kita juga buat lebih ngerti lagi tentang formula personal care apalagi buat yang masih agak awal belajar DIY informasinya bisa bener-bener ngebantu.