Gratis Ongkir (Jawa-Bali) Min Order 100K
Gratis Ongkir (Jawa-Bali) Min Order 100K
Kenapa Kami Membuat Hydra Moisturizer: Hidrasi Maksimal Tanpa Ribet
Mengatasi masalah hidrasi pada kulit kadang terasa mudah, tapi juga bisa cukup merepotkan.
Biasanya kamu harus menggunakan hydrating toner atau serum terlebih dahulu, baru kemudian moisturizer untuk mengunci kelembapan agar tidak menguap begitu saja.
Kami membuat Hydra Moisturizer untuk menyederhanakan rutinitas itu, dengan menggabungkan kekuatan serum dan moisturizer dalam satu produk.
Formula ini dirancang agar mampu memberikan hidrasi instan sekaligus bertahan lama, tanpa perlu banyak lapisan produk.
Kami sengaja merancangnya dengan kandungan humektan blends di atas rata-rata, hingga mencapai 18%, agar kulit terasa plumpy, kenyal, lembap, dan segar seketika.
Hydra Moisturizer bukan sekadar pelembap, tapi solusi hidrasi yang efektif dan minimalis bagi siapa pun yang ingin kulitnya tetap terhidrasi tanpa ribet.
Siapa Yang Membutuhkan Hydra Moisturizer?
Tidak semua kulit yang terasa kering berarti benar-benar memiliki tipe kulit kering (kekurangan minyak).
Banyak orang sebenarnya mengalami dehidrasi, yaitu kondisi ketika kulit kekurangan air, bukan minyak.
Perbedaan Kulit Kering dan Dehidrasi
- Kulit kering (dry skin) adalah tipe kulit yang secara alami kurang memproduksi sebum, sehingga terasa kasar dan mudah mengelupas.
- Kulit dehidrasi (dehydrated skin) bisa terjadi pada semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak, ketika kandungan air di lapisan kulit berkurang. Hasilnya? Kulit terasa ketarik, kusam, muncul garis halus, bahkan bisa memicu produksi minyak berlebih sebagai kompensasi.
Karena itulah kulit dehidrasi tetap membutuhkan humektan — bahan yang dapat menarik dan menahan air di dalam kulit agar tetap seimbang.
Kenapa Kamu Harus Mengutamakan Hidrasi?
Banyak masalah kulit, seperti: kusam, tekstur kasar, hingga jerawat, sebenarnya berakar dari kurangnya hidrasi kulit.
Menjaga kadar air di kulit bukan hanya soal “terasa lembap,” tapi juga berpengaruh langsung pada fungsi biologis kulit.
- Hidrasi memperkuat skin barrier
Ketika kulit cukup air, enzim dan lipid pelindung bisa bekerja optimal. Hasilnya, lapisan pelindung (skin barrier) lebih kuat dalam menahan polusi, bakteri, dan iritasi. Kulit yang terhidrasi dengan baik juga lebih tahan terhadap reaksi negatif dari produk aktif seperti exfoliant atau retinol. - Hidrasi membantu proses natural desquamation
Desquamation adalah proses alami pengelupasan sel kulit mati. Ketika kulit kekurangan air, sel-sel mati sulit terlepas dan menumpuk di permukaan, membuat kulit tampak kusam dan teksturnya tidak rata. Dengan hidrasi yang cukup, pergantian sel kulit berjalan lancar — kulit terlihat lebih halus, cerah, dan “alive”. - Hidrasi menjaga elastisitas dan memperlambat tanda penuaan
Air membantu mempertahankan struktur kolagen dan elastin. Kulit yang lembap lebih kenyal, garis halus tersamarkan, dan tampak lebih sehat secara keseluruhan. - Hidrasi menyeimbangkan produksi minyak alami (sebum)
Kulit yang kekurangan air sering “mengira” dirinya kering, lalu memproduksi lebih banyak minyak untuk mengompensasi. Dengan hidrasi yang cukup, produksi sebum menjadi lebih stabil dan pori tampak lebih tenang.
Singkatnya, hidrasi adalah fondasi dari kulit sehat. Tanpa hidrasi yang baik, bahan aktif terbaik pun tidak akan bekerja optimal.
Hydra Moisturizer dibuat dengan kadar humektan tinggi (hingga 18%) untuk mengembalikan kelembapan alami ini secara cepat dan efisien.
Formulanya juga ringan dan tidak meninggalkan residu berminyak, sehingga cocok untuk:
- Kulit dehidrasi untuk mengembalikan kadar air kulit agar tampak lebih plump dan sehat.
- Kulit kombinasi untuk menyeimbangkan area kering dan berminyak tanpa membuat T-Zone terasa berat.
- Kulit berminyak untuk menjaga hidrasi tanpa menyumbat pori, membantu menormalkan produksi sebum.
Dengan kata lain, Hydra Moisturizer cocok untuk semua jenis kulit, terutama bagi kamu yang ingin kulit terasa plumpy, lembap, segar, dan seimbang, tanpa perlu berlapis-lapis produk skincare.
Kandungan Hydra Moisturizer
Pada awalnya, kami ingin menggunakan Glycerin saja dengan konsentrasi hingga 15 – 20%, karena secara ilmiah kandungan ini terbukti memberikan hidrasi yang signifikan pada kulit.
Namun, meskipun secara hidrasi sangat baik, kami menyadari bahwa menggunakan gliserin pada kadar yang tinggi (≈20%) bisa memberikan feel yang sangat lengket dan kurang nyaman di kulit — terutama untuk rutinitas harian, di siang hari, atau untuk tipe kulit yang cenderung berminyak.
Oleh karena itu, kami memilih untuk menggabungkan gliserin dengan humektan-lain yang performanya mendekati dan bisa bekerja sinergis dengan gliserin, dengan sensasi yang jauh lebih nyaman.
18% Humectant Blends (Serum Grade Humectant)
- 5% Glycerin → humektan paling efektif dan paling banyak diteliti di dunia kosmetik.
Berfungsi menarik air dari lingkungan dan lapisan kulit bagian dalam ke permukaan kulit, sehingga menjaga kelembapan epidermis tetap stabil sepanjang hari. - 5% Hydroxyethyl Urea → humektan turunan urea yang memiliki kemampuan tinggi dalam meningkatkan kadar air di stratum corneum (lapisan terluar kulit).
Studi menunjukkan bahwa kombinasi Glycerin + Hydroxyethyl Urea memberikan hidrasi yang lebih baik daripada gliserin saja karena mampu menyebarkan air lebih merata di seluruh lapisan kulit (MDedge Journal, Development and Clinical Analysis of a Novel Humectant System). - 3% Betaine → bahan alami yang berasal dari sugar beet.
Berperan sebagai osmolit, yaitu molekul yang membantu menjaga keseimbangan kadar air di dalam sel kulit.
Selain meningkatkan hidrasi, betaine juga menenangkan kulit yang iritasi dan memperkuat fungsi pelindung alami kulit, menjadikannya pilihan ideal untuk kulit sensitif maupun dehidrasi. - 1% Aquaxyl™ → kompleks pelembap yang berfungsi meningkatkan “sirkulasi air” di seluruh lapisan kulit.
Ia bekerja melalui mekanisme “Water Circulation System”, yang memperkuat Natural Moisturizing Factor (NMF) sekaligus mengurangi kehilangan air dari permukaan kulit (Trans-Epidermal Water Loss / TEWL). Dengan pemakaian rutin, kulit terasa lebih kenyal, halus, dan tahan terhadap dehidrasi jangka panjang. - 1% Panthenol → Pro-Vitamin B5 merupakan bahan yang dikenal karena kemampuannya menenangkan dan memperbaiki skin barrier. Meningkatkan kadar air di lapisan epidermis dan mempercepat regenerasi kulit, menjadikannya sangat bermanfaat bagi kulit sensitif atau kering.
Selain itu, Panthenol membantu mengurangi kemerahan dan memperbaiki tekstur kulit agar terasa lebih lembut dan sehat. - 3% Propanediol → berfungsi ganda sebagai humektan dan penetration enhancer.
Selain membantu menarik air ke permukaan kulit, bahan ini juga meningkatkan penyerapan bahan aktif lain seperti Panthenol dan Aquaxyl.
Oil-Free Emollient System
Agar seluruh hidrasi yang telah ditarik oleh humektan tidak cepat menguap, Hydra Moisturizer menggunakan sistem emolien ringan berbasis ester oil yang breathable:
- 3% Squalane → Menjaga kelembapan, meningkatkan elastisitas, dan memperkuat lapisan pelindung kulit.
- 5% Isoamyl Laurate + Caprylic/Capric Triglyceride + Fatty Alcohol → Emollient alami berbasis tumbuhan yang berfungsi sebagai alternatif alami silikon, memberikan efek silky di kulit tapi tetap breathable. Menambah kelembutan dan memberikan tekstur pada produk.
Hasil akhirnya adalah hidrasi mendalam yang dikunci sempurna, dengan tekstur ringan, breathable, dan tidak lengket — cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak sekalipun.
Dengan Hydra Moisturizer, kamu tidak perlu lagi menggunakan banyak lapisan skincare untuk mendapatkan hidrasi optimal.
Satu langkah cukup — kulit terasa lembap, halus, dan seimbang.
