Gratis ongkir pemesanan di atas Rp 600.000

membuat sampo batangan

Cara Membuat Sampo Batangan yang Lebih Minim Kemasan

Menerapkan bebas plastic sangatlah susah.

Hampir di semua produk pembersih sekarang menggunakan kemasan plastik semua, mulai dari sabun badan, sampo, sabun muka, sabun cuci tangan, dan berbagai pembersih lainnya.

Cukup banyak juga kemasannya.

Pembersih berbentuk batang merupakan solusi yang tepat untuk membuat rutinitas perawatan tubuh yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Hanya membutuhkan sedikit air untuk membuatnya dan tidak membutuhkan banyak kemasan plastic untuk menyimpannya.

Seperti yang sudah saya jelaskan di artikel pembuatan sampo cair, secara teknis kalian bisa juga menggunakan sampo untuk sabun mandi juga.

Jadi kalian bisa menggabungkan semua pembersih itu menjadi satu.

Anatomi Dasar Sampo Batangan

Sampo batangan ini berbeda dengan sabun batang cold process.

Dalam pembuatan sampo batangan disini tidak menggunakan alkali dan tidak harus melalui proses saponifikasi.

Lebih mudah dan praktis dalam pembuatannya dibanding sabun cold process atau sabun-sabun tradisional.

Pembuatan sampo batangan ini konsepnya hampir sama dengan pembuatan synthetic detergent (syndet) atau sampo cair.

Bedanya hanya sedikit atau tidak menggunakan air saja dalam pembuatannya, dimana pembersih cair mayoritas bahannya menggunakan air.

Surfaktan

Kandungan utama dalam sampo bar sudah pasti surfaktan yang berbentuk padat.

Biasanya menggunakan konsentrasi surfaktan yang tinggi sekitar 60-90% dari total formula. Dimana sampo cair konsentrasi surfaktannya hanya sekitar 20-30% total formula.

Tapi, sebaiknya surfaktan yang berbentuk padat paling tidak diatas 65% dari total formula supaya sampo tidak terlalu lembek.

Kalian bisa menggunakan berbagai macam jenis surfaktan padat seperti Sodium Cocoyl Isethionate (SCI), Sodium Lauroyl Methyl Isethionate, jenis Sulfonate atau jika ingin yang lebih ekonomis bisa menggunakan dari jenis Sulfate.

Kondisioner

Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya dalam pembuatan sampo cair, perbedaan antara sabun badan dan sampo hanya di kondisionernya saja.

Pada pembuatan sampo cair kita harus menambahkan kondisioner yang memang kompatibel untuk sistem surfaktan.

Nah.. disini lah kelebihan dari sampo batangan ini.

Kalian bisa bebas menambahkan berbagai jenis kondisioner, baik yang kompatibel untuk sistem surfaktan ataupun yang khusus kondisioner seperti Behentrimonium Methosulfate (BTMS), Behentrimonium Chloride (BTAC), dan lain sebagainya.

Jika kalian membuat clarifying sampo tidak harus juga untuk menambahkan kondisioner ke dalam sampo.

Silicone, seperti dimethicone, juga bisa kalian gunakan sebagai kondisioner dengan kinerja tinggi.

Selain itu juga bahan seperti minyak nabati, protein, humektan bisa juga sebagai kondisioner ringan.

Pewangi dan Ekstrak-ekstrak Botanik Lainnya

Ekstrak aloe vera, calendula, green tea, moringa, dan sebagainya.

Ya.. itu semua terdengar sangat eksotis.

Tapi.. bahan-bahan eksotis tersebut tidak terlalu memiliki dampak yang signifikan untuk sebuah sampo ataupun pembersih.

Menurut saya jika harus memilih antara ekstrak atau kondisioner saya sendiri lebih memilih untuk lebih menggunakan kondisioner. Tapi, jika kalian ingin menambahkan keduanya juga tidak masalah.

Untuk aroma juga kalian bisa memilih mau menggunakan essential oil ataupun fragrance oil, atau campuran antara keduanya.

Filler (Opsional)

Ya surfaktan yang padat memang sangat mahal, terutama untuk jenis selain sulfate.

Otomatis ongkos produksinya jadi lumayan mahal juga.

Untuk mengatasi ongkos produksi yang membengkak itu kalian bisa juga menambahkan filler dengan menggunakan tepung-tepungan, seperti tepung jagung, tepung gandum ataupun tepung tapioka.

Tapi dibalik itu ada kekurangannya juga dengan menambahkan tepung ini berimbas busanya jadi lumayan berkurang.

Kalian bisa menggunakan tepung ini di kisaran 5-20% untuk lebih meminimalisir ongkos produksinya.

Preservative atau Tidak? (Opsional)

Formula sampo Batangan ini hanya sedikit mengandung air atau tidak mengandung air sama sekali dan dengan konsentrasi surfaktan yang sangat tinggi, sebenarnya kalian tidak perlu menambahkan preservative.

Tapi kan produknya nanti tetap kena air juga?

Ya memang sampo batangan ini bakal terkena air saat dipakai, tapi tidak secara langsung terendam oleh air dan tidak disarankan juga untuk sering terkena air karena nanti juga bisa membuat sampo menjadi cepat lembek dan habis.

Jadi ya menurut saya itu opsional saja untuk menambahkan preservative, tapi jika kalian tetap ingin menambahkan preservative kalian mungkin bisa juga dengan menggunakan pendekatan hurdle technology.

Peralatan Untuk Membuat Sampo Batangan dengan Kondisioner

Membuat sampo Batangan ini lebih mudah dan lebih sederhana dibanding membuat sampo cair ataupun sabun mandi tradisional. Cukup menyiapkan beberapa peralatan dapur sudah bisa untuk membuat sampo Batangan ini. Berikut beberapa peralatan yang harus kamu siapkan:

  1. Wadah Stainless Steel
    Sesuaikan peralatan dengan volume total yang akan dibuat, jika membuat dalam jumlah kecil cukup menggunakan gelas ukur kaca, dan jika membuat dalam jumlah yang cukup besar kalian sebaiknya investasi ke panci stainless steel dengan kode 304.
  2. Mixer
    Pembuatan sampo Batangan ini menggunakan bahan-bahan yang bersifat seperti tepung jadi untuk memudahkan saaat mencampurnya kalian bisa menggunakan mixer tangan.
  3. pH Meter Digital
    Kalian tidak bisa mengukur pH sampo Batangan secara langsung, untuk mengukur pH kalian harus melarutkannya dulu ke dalam air sekitar 1-5% sampo ke dalam 95% air. Baru kalian bisa mengukur nilai pH sampo Batangan ini.
  4. Timbangan Digital
    Untuk semua formula sebaiknya gunakan satuan berat, maka dari itu kita membutuhkan timbangan digital yang baik, usahakan menggunakan timbangan digital yang memiliki akurasi dan kemudahan dalam penggunaan.

Formula Sampo Batangan dengan Kondisioner

bahan sampo batangan dengan kondisioner
INCIMerek DagangJumlah
Sodium Cocoyl IsethionateHostapon SCI-85 P (Clariant)65%
Zea Mays (Corn) StarchLocal10%
Guar Hydroxypropyltrimonium ChlorideN-Hance CCG 45 Cationic Guar (Ashland)0,5%
Cocamidopropyl BetaineTEGO Betain F 50 (Evonik)15%
GlycerinWilfarin (Wilmar)3%
Bis-(Isostearoyl/Oleoyl Isopropyl) Dimonium MethosulfateVARISOFT EQ 100 (Evonik)3%
Olea Europaea (Olive) Husk OilPomace Olive Oil3%
Essential Oil BlendBanransoap Essential Oil0,5%

Proses Pembuatan Sampo Batangan dengan Kondisioner

  1. Siapkan Alat dan Bahan

    Bersihkan alat dengan isopropyl alcohol untuk meminimalisir kontaminan.

  2. Campur Bahan Serbuk Terlebih Dahulu

    Masukkan SCI, Tepung Maizena dan Guar Hydroxypropyltrimonium Chloride aduk-aduk hingga semua bahan tercampur.campurkan bahan padat dan serbuk

  3. Panaskan Dahulu Jika Ada Bahan Padat (Opsional)

    Jika kalian menambahkan bahan-bahan yang harus dilelehkan maka kalian harus memanaskannya terlebih dahulu. Berhubung disini saya tidak menggunakan bahan yang harus dilelehkan maka bisa melewati tahap ini.

  4. Tambahkan Bahan Cair

    Masukkan semua bahan cair seperti CAPB, Glycerin, Varisoft EQ 100, Olive Oil dan Essential Oil, kemudian mixer semua hingga tercampur rata.
    aduk bahan cair dan padat

  5. Cek pH Sampo Batangan

    Untuk mengukur nilai pH sampo Batangan ini kalian harus melarutkannya dulu ke dalam air. Buat sekitar 5% sampo Batangan dan larutkan ke dalam 95% air. Jika sudah larut semua maka tinggal ukur menggunakan pH meter, dengan bahan seperti yang saya gunakan biasanya pHnya sekitar 5.
    cek pH

  6. Masukkan ke Dalam Cetakan

    Jika semua bahan sudah tercampur merata, saatnya memasukkan ke dalam cetakan. Ini agak susah harus ditekan-tekan karena adonan sampo Batangan ini sedikit agak keras. Idealnya kalian bisa menggunakan cetakan press untuk memberikan hasil yang lebih rapi. Jika sudah keras maka sampo Batangan tersebut sudah bisa langsung pakai.
    masukkan sampo batangan ke dalam cetakan

Satu Batang Untuk Semuanya

Membuat sampo Batangan ini lebih sederhana dibandingkan membuat sabun batang tradisional. Kamu tidak perlu menghitung nilai saponifikasi dan tidak perlu menggunakan alkali juga.

Hanya butuh beberapa bahan saja dan lebih mudah untuk membuatnya secara handmade.

Hasilnya juga lebih lembut dibanding sabun tradisional, tidak membuat rambut menjadi kaku dan kalian juga bisa menggunakannya untuk sabun mandi juga.

Kalian jadi lebih bisa meminimalisir sampah kemasa, satu batang bisa untuk sampo, sabun badan, sabun muka, sabun cuci tangan, bahkan sampai bubble bath juga bisa.

Langganan Newsletter

Dapatkan update tutorial terbaru, ebook gratis dan berbagai penawaran menarik lainnya.

We don’t spam!

Bahan Baku Asli

Bahan baku terbaik dan bersertifikat.

100% BPOM

Produk dengan izin bpom.

Pengiriman Aman dan Cepat

Melalu cargo maupun reguler.

Pilihan Pembayaran

Pembayaran mudah dan aman.